Rabu, 04 Juni 2008

Pengertian Sistem Informasi Data

SISTEM INFORMASI DATA

1.
ABSTRAKSI KEGIATAN
PENGEMBANGAN PENYELENGGARAAN
SISTEM INFORMASI DAN DATA STATISTIK
BIDANG PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN
Sistem informasi data statistik yang bisa memberikan gambaran mengenai 2 (dua) hal penting, yaitu : (1) Kondisi aktual permasalahan perumahan dan permukiman di Indonesia. Termasuk di dalamnya adalah jumlah kebutuhan rumah dan laju pertumbuhannya serta variabel-variabel terkait.; (2) Hasil yang dicapai oleh penyelenggaraan pembangunan perumahan dan permukiman. Termasuk di dalamnya adalah tingkat pemenuhan kebutuhan perumahan masyarakat. Hal ini secara tidak langsung akan menggambarkan kinerja Direktorat Jenderal Perumahan dan Permukiman
Dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi data statistik yang akurat, terpercaya, variatif, dan aplikatif sesuai dengan kebutuhan penyelenggaraan perumahan dan permukiman, maka perlu dilakukan pengembangan sistem informasi data statistik bidang perumahan dan permukiman. Pengembangan tersebut meliputi kompilasi dan pengolahan data bidang perumahan dan permukiman. Melalui sistem data dan informasi yang handal diharapkan terjadi berbagai kemudahan dalam mengakses data dan informasi yang komprehensif sesuai dengan kebutuhan penyelenggaraan perumahan dan permukiman yang dinamis.  
Kegiatan "Pengembangan Penyelenggaraan Informasi Data Statistik Bidang Perumahan dan Permukiman" dilaksanakan mellaui : (1)    Kompilasi data yang mencakup pengumpulan data dari instansi terkait, Identifikasi dan klasifikasi data; seta (2)  Pengolahan data, meliputi evaluasi dan penyusunan data dengan alat analisis yang digunakan seperti : SPSS, Cross Tabulation, Scallogram dan lain-lain. 
Produk Yang Dihasilkan adalah dokumen infornasi data statistik bidang perumahan dan pennukiman yang akurat, akuntabel, variatif dan aplikatif serta sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan penyelenggaraan perumahan dan pennukiman
Dokumen tersebut diharapkan dapat mendukung penyelenggaraan pembangunan perumahan dan permukiman dalam rangka evaluasi pelaksanaan kebijakan, evaluasi pelaksanaan program, analisis penyiapan kebijakan dan program, perumusan kebijakan serta program dalam penyelenggaraan pembangunan perumahan dan permukiman.
 
www.google.co.id







2. VMDS
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.
Langsung ke: navigasi, cari
VMDS singkatan dari Version Managed Data Store adalah sebuah database relasional yang dikembangkan oleh perusahaan Amerika untuk sumber tenaga General Electric (GE) Energy yang merupakan bagian dari Smallworld dan didesain untuk menyimpan dan analisa data spasial serta data topologi yang kompleks khususnya digunakan oleh perusahaan besar semacam perusahaan listrik dan telekomunikasi.
VMDS diperkenalkan pertama kali pada tahun 1990 dan terus dikembangkan hingga saat ini sudah mencapai versi 6.0.
VMDS memang didesain untuk menyimpan data spasial. Hal ini menjadikannya memiliki beberapa karakteristik yang berbeda dengan database relasional biasa.
Pemrosesan Data Terdistribusi (Distributed server processing)
VMDS disusun atas dua bagian:
Blok data server yang disebut SWMFS (Smallworld Master File System) dan
Intelligent client API yang ditulis dengan bahasa C dan Magik.
Data spasial beserta attributnya disimpan dalam blok data pada file khusus yang dinamakan data store (*.ds) di server. Ketika aplikasi client meminta data ke server maka inttelligent yang akan memberikan blok data sesuai permintaan dengan mengirimkannya melewati jaringan untuk kemudian diproses.
Konsep yang diterapkan ini dianggap sangat efisien karena data yang dikirim adalah data spasial yang bisa jadi sangat besar volumenya (sebagai contoh permintaan untuk menggambar ulang peta/map redraw operation). Dan dengan konsep inilah menjadikan VMDS sangat cocok untuk diterapkan pada pekerjaan besar yang melibatkan ratusan bahkan ribuan client yang bekerja bersama-sama.
Mendukung Pemrosesan Transaksi Dalam Jumlah Besar
Pada umumnya database relasional mendukung pemrosesan transaksi yang tidak besar dimana perubahan yang terjadi pada data relatif kecil dan durasinya pendek (periode maksimum antara mulai transaksi sampai dengan selesainya adalah beberapa detik atau lebih cepat).
VMDS mendukung pemrosesan transaksi dalam jumlah besar dimana volume data yang terlibat sangat banyak dan durasi dari transaksi sangat lama (hari, minggu atau bulan). Tipe-tipe transaksi ini umumnya terjadi pada aplikasi yang kompleks misalnya untuk keperluan distribusi tenaga listrik.
Pada saat pemrosesan transaksi dilakukan, bisa saja terdapat banyak perubahan pada data (tidak hanya dalam lingkup transaksi saja, tapi juga meliputi database secara keseluruhan), misalnya satu record dapat mengalami perubahan lebih dari satu kali. Untuk mengatasi hal ini, VMDS memiliki kemampuan internal secara otomatis mengatur konflik yang terjadi dan menampilkan daftar perubahan yang pernah terjadi sehingga kita bisa memilih perubahan yang benar saja.
Kemampuan Analisa Data Spasial dan Topologi
Disamping memiliki fitur seperti database relasional biasa macam query data, join fields, triggers dan calculated fields, VMDS memiliki fitur khusus untuk spasial dan topologi (seperti points, texts, polylines, polygons and data raster) untuk disimpan dan dianalisa.
Fungsi-fungsi untuk data spasial termasuk : mencari semua data dalam suatu area/polygon yang ditentukan, melakukan analisa Cluster dari sekumpulan obyek point yang terseleksi.
Data dalam bentuk vektor semacam point, polyline and polygon dan diberi attribut topologi sehingga model jaringan yang kompleks dapat dibuat. Sehingga mesin analisa jaringan dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan seperti pencarian rute terpendek untuk menuju suatu tempat atau bagaimana mengoptimasi rute untuk pengiriman barang. Mesin topologi dapat digunakan untuk mengkonfigurasikan dengan menerapkan aturan-aturan bagaimana entitas-entitas berinteraksi satu sama lain ketika ada data baru yang ditambahkan atau ada perubahan pada data.
Semua Data adalah Obyek
Dalam VMDS, semua data adalah obyek. Hal ini berbeda dari kebanyakan database relasional yang melihat data sebagai baris dalam suatu tabel atau hasil query. VDMS memiliki tool untuk pemodelan data, sebagai bagian dari infrastruktur teknologi Smallworld yang mengijinkan administrator untuk mengakses tabel dalam database dengan membuat suatu exemplar atau class dalam bahasa Magik. Metode get dan set dalam exemplar ini dapat dibuat secara otomatis untuk mengenali suatu kolom dalam tabel. Setiap baris dari VDMS dapat diartikan pada aplikasi sebagai suatu instant dari obyek Magik dan dikenal dengan istilah RWO (Real World Object). Dalam Smallworld, tabel dikenal dengan nama collections.

id.wikipedia.org/wiki/VMDS - 23k




3. Article
Data, Informasi dan Metadata
Author: Djoni Darmawikarta | Published: 1st September 2006
Category: Database
Beberapa hari yang lalu seorang teman bertanya: Apa bedanya informasi dengan data? Teman saya tersebut hanyalah pemakai komputer, bukan orang teknis. Berikut jawaban saya kepadanya. Andaikan kita memiliki sebaris data dengan 5 elemen sebagai berikut:
Gatot Sardjono 33 Pengemudi 2000000 1-JAN-1990 Dari pengalaman, kita bisa menerka data apakah ini. Menurut teman saya ini data karyawan. Apa dasar terkaannya? Jawabnya: Angka 33 adalah umur karyawan yang bernama Gatot Sardjono, yang berjabatan Pengemudi, menerima gaji Rp. 2 juta, dan 1-JAN-1990 adalah tanggal lahirnya. Saya berkomentar bahwa kemungkinan lain yang juga masuk akal adalah bahwa angka 33 adalah masa bakti dan 1-JAN-1990 adalah tanggal masuknya keperusahaan.
DOWNLOAD ARTIKEL LENGKAP (PDF):
1.djoni-metadata.zip
DOWNLOAD SOFTWARE PENDUKUNG:
1.Acrobat PDF Reader
2.Download Full ArchiCAD Free Student & Teacher Version in your language with Tutorials!
3.Vb Database Projects Find Solutions for your Business. Free Reports, Info & Registration!
ARTIKEL LAIN YANG BERHUBUNGAN:
1.Membuat Data Model untuk Data Warehouse
2.Mengawinkan Teknologi Informasi dengan Bioteknologi
3.Pengantar Database
4.Kelengkapan Spesifikasi Menentukan Data Model
5.Perkembangan Software Komputer
6.Penyimpan Data Operasional
7.Data Spasial
8.Mengenal Microsoft Data Access Components (MDAC)
9.Sekilas Tentang Enkripsi Blowfish
10.Konsep Dasar Web GIS
www.google.co.id

Tidak ada komentar: